Ikut Bimbel Ini agar Sukses Menjawab Soal TPA Pascasarjana UI yang Sulit!

Ikut Bimbel Ini agar Sukses Menjawab Soal TPA Pascasarjana UI yang Sulit!

Banyak yang bertanya “apakah soal TPA pascasarjana UI sulit?” Jawabannya, iya. Sangat sulit, malahan. Apalagi bagi yang tidak belajar dengan serius untuk menghadapi ujian SIMAK UI. Jika sudah begitu, impian melanjutkan studi di universitas tersebut akan kandas dengan sendirinya.

Subtest TPA, atau dalam SIMAK UI disebut sebagai tes Pengukuran Kemampuan Akademik, memiliki tingkat kesulitan di atas soal-soal OTTO Bappenas. Jadi kalau mau lulus seleksi harus belajar lebih giat lagi. Subtest TPA terdiri dari tiga bagian, yakni kemampuan verbal (30 menit), kemampuan kuantitatif (50 menit), dan kemampuan logika (40 menit).

Kemampuan verbal terdiri dari 40 soal yang terdiri dari soal analogi, analogi dalam bentuk kalimat, dan pemahaman teks (kamu akan diminta menjawab mengenai inti ide dari suatu potongan teks dan makna kata).

Sementara kemampuan kuantitatif terdiri dari 35 soal yang tersusun atas soal aljabar, eksponen, pangkat dan akar, jarak, waktu temu, aritmatika sosial, cicilan, bunga, untung, rugi, deret numerik, deret alfabet, pecahan, pemaktoran, pertidaksamaan, diagram venn, bangun ruang, skala, dan perbandingan, peluang, subtitusi, statistika, logika spasial.

Sementara soal kemampuan logika terdiri dari 15 soal silogisme dan 10 soal skenario logika analitik. Biasanya, soal-soal logika analitik berbentuk penalaran cerita seperti mencari tempat duduk pasti dari nama-nama yang duduk di muja bundar dan semacamnya.

Sudah terbayang bukan betapa susahnya  soal TPA pascasarjana UI. Bagi yang sudah pernah ikut SIMAK UI pascasarjana, biasanya soal-soal yang dianggap paling susah adalah kemampuan kuantitatif. Namun, ada juga yang menganggap kemampuan logika sebagai soal yang paling rumit untuk dikerjakan.

Soal-soal kemampuan verbal tampak sederhana dan mudah karena kita penutur asli Bahasa Indonesia. Apalagi sejak di bangku sekolah selalu ada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Namun, bagi yang tidak memiliki pembendaharaan kata yang luas, nilai pada kemampuan verbal bisa jeblok. Jadi kuncinya adalah memperluas pembendaharaan kata beserta maknanya.

Kamu bisa terus berlatih mengerjakan soal-soal antonim dan sinonim supaya lebih banyak mengetahui kosa kata dalam Bahasa Indonesia karena kata-kata yang muncul jarang diketahui oleh orang pada umumnya.

Supaya sukses mengerjakan soal-soal kemampuan kuantitatif, kamu bisa belajar dengan menonton video pembahasan di Youtube. Banyak sekali kanal-kanal yang membahas soal-soal ini karena penontonnya pasti banyak mengingat minat yang tinggi kuliah pascasarjana di UI. Demikian pula dengan soal-soal kemampuan logika, kamu bisa belajar mandiri melalui video-video.

Kamu memang bisa belajar sendiri, tapi akan jauh lebih baik lagi bila kamu ikut bimbel. Kenapa? Karena belum tentu kamu bisa mengerti langsung dengan mengandalkan pembahasan dari video-video di Youtube. Mungkin kamu akan menemukan bagian penjelasan yang masih membingungkan. Singkatnya, kamu mungkin akan membutuhkan penjelasan tambahan.

Jika sudah begitu kamu tidak bisa bertanya langsung. Berbeda halnya dengan ikut bimbel, jika masih ada kebingungan tinggal tanya pengajar.

Di bimbel kamu juga akan berlatih mengerjakan soal dalam kuantitas yang lebih banyak, karena akan selalu ada try out rutin mengerjakan soal-soal prediktif SIMAK UI. Salah satu kunci sukses lulus seleksi adalah dengan membiasakan diri sesering mungkin berlatih soal-soal SIMAK UI.

Para pengajar juga akan memberitahumu cara, metode, dan rumus menjawab soal TPA pascasarjana UI dengan jitu dan cepat. Mengingat waktu pengerjaan yang terbatas, jadi penting sekali buat kamu tahu tentang hal-hal tersebut, terutama kemampuan kuantitatif yang setiap soalnya membutuhkan waktu yang relatif lama untuk dijawab.

Para pengajar juga akan memberikan kalian tips dan trik yang perlu diterapkan saat ujian berlangsung agar meningkatkan peluang lulus.

Selain soal yang sulit, tingkat persaingan masuk UI sangat ketat karena animo yang sangat tinggi dan kuota yang terbatas, terlebih pada program studi populer macam Ilmu Komunikasi, Psikologi, dan lain-lain. Jadi supaya keinginan kalian dapat terwujud, sekali lagi, saran terbaik adalah dengan ikut bimbel.

Dengan ikut bimbel proses belajarmu akan semakin efektif dan efisien. Persiapanmu akan jauh lebih matang ketimbang pesaingmu yang belajar secara mandiri karena dibimbing pengajar yang sudah berpengalaman dan latihan yang intensif.

Hasil try out akan selalu dimonitoring sehingga kamu akan sadar di mana letak kelemahan dan kelebihanmu, mana bagian yang perlu dipelajari lebih dalam, sehingga kalian bisa menyusun strategi dengan baik. Soal-soal TPA pascasarjana UI tak perlu dijawab semua karena nilai salah mendapat poin minus satu, jadi kamu harus tahu sedari awal mana soal yang bisa kamu jawab dengan yakin dan yang mana tidak.

Bagi kamu yang sedang mempersiapkan diri menghadapi SIMAK UI dan ingin ikut les, kamu dapat bergabung dengan bimbel pascasarjana UI yang diselenggarakan oleh lembaga Persiapan Masuk UI (PMUI). Kamu tidak akan rugi ikut bimbel ini, karena kualitasnya sudah jempolan. Untuk informasi mengenai pilihan kelas dan biaya, kamu dapat menghubungi tim PMUI di nomor berikut: 0812-8596-5222.

Kamu Lulusan D3, Segera Kuliah Program Ekstensi. Banyak Manfaatnya!

Kamu Lulusan D3, Segera Kuliah Program Ekstensi. Banyak Manfaatnya!

Bagi kamu yang sudah memiliki gelar D3, sangat disarankan supaya kamu melanjutkan pendidikan ke program ekstensi. Program ini diperuntukkan bagi seseorang yang telah lulus kuliah D3 guna melanjutkan pendidikan ke jenjang S1. Utamanya ditujukan pada kalangan yang sudah bekerja dan ingin menyempurnakan studi.

Kamu, jika melanjutkan dari program studi yang linier, tidak perlu mengulang perkuliahan dari awal. Jadi tinggal melanjutkan kuliah untuk memperdalam pengetahuan. Namun, bila jurusanmu tidak linier, kamu diwajibkan mengambil mata kuliah dasar. Dengan kata lain kamu akan mengambil mata kuliah dengan jumlah lebih banyak dibanding dengan teman-temanmu yang program studinya linier.

Ada beragam manfaat yang dapat kamu rengkuh dengan kuliah ekstensi. Berikut adalah keuntungan-keuntungan yang bisa kamu raih, antara lain:

1. Menambah Pengetahuan

Setelah lulus kuliah ekstensi kamu, diharapkan, memiliki pengetahuan lebih mendalam dalam bidang keilmuan yang kamu tekuni dan minati. Ketika kuliah D3 fokus utamanya adalah praktik, sehingga kamu siap terjun dalam persaingan kerja. Sementara pada kuliah S1, penguasaan teori lebih diutamakan. Karena kamu sudah memiliki kemampuan praktik, kuliah ekstensi akan memberimu satu keunggulan lagi, yakni teori. Penerapan ilmumu pun jadi semakin matang, karena tidak hanya berbekal teori semata.

2. Meningkatkan Peluang Kerja dan Karir

Karena kamu sudah menguasai teori dan praktik secara bersamaan, maka peluangmu mencari kerja dan meningkatkan karir akan semakin terbuka lebar. Sudah lazim bagi perusahaan-perusahaan menerapkan syarat memiliki gelar sarjana dalam rekruitmen karyawan. Bila dulu kamu tidak bisa melamar di lowongan yang kamu idamkan, setelah lulus program ekstensi, kamu sudah memenuhi syarat awalnya. Pun bila dalam syarat naik jabatan, juga biasanya ada syarat lulus S1. Jadi kuliah ekstensi sangat penting untuk karirmu ke depan.

3. Tidak Kesulitan Secara Finansial

Dengan ikut program ekstensi, kamu bisa kuliah sambil bekerja, karena memang ditujukan khusus bagi pekerja. Jadwal perkuliahan dilaksanakan pada malam hari dan juga di akhir pekan, jadi sama sekali tidak akan mengganggu rutinitas harianmu. Kuliah sambil bekerja tidak akan membuat dirimu kerepotan atau merepotkan orang lain secara finansial, karena kamu sudah memiliki penghasilan tetap. Yang menjadi perhatian adalah daya tahan dan kemampuanmu dalam mengatur waktu, karena kuliah sambil kerja tentu merepotkan dan melelahkan.

4. Memperluas Jejaring

Ketika kuliah kamu akan bertemu dengan orang-orang baru dengan latar belakang dan pekerjaan yang beragam. Memiliki lebih banyak jaringan sangat penting, bukan karena perkara orang dalam, tapi mereka bisa memberimu informasi dan peluang yang berguna demi karirimu. Kamu akan mendapatkan informasi dan peluang yang sebelumnya tidak kamu ketahui. Ketika hal-hal tersebut datang, tinggal kemampuan dan usahamu yang kemudian menentukan.

Kuliah Ekstensi di UI

Ada banyak universitas yang menawarkan program ekstensi, salah satunya adalah Universitas Indonesia. Program ekstensi UI dibuka untuk empat fakultas, yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK), dan Fakultas Hukum (FH).

Pada FEB, program studi yang membuka program ekstensi adalah Akuntasi dan Manajemen. Untuk FKM hanya tersedia satu program studi, yakni Kesehatan masyarakat. Sementara pada FIK, mahasiswa yang mengambil kuliah ekstensi harus menyelesaikan program akademik untuk mendapat gelar sarjana (selama lima semester) dan program profesi untuk mendapatkan gelar Ners (Ns.) supaya diakui sebagai perawat profesional (selama dua semester).

Sedangkan di FH, kamu bisa mengambil berbagai peminatan seperti Praktisi Hukum, Hukum Perdata, Hukum Pidana, dan lain lain.

Untuk mendaftar pada program ekstensi UI, persyaratan umum yang harus dipenuhi adalah lulus D3 dengan program studi relevan dan pengalaman kerja minimal dua tahun. Lama waktu studi pada program ekstensi UI pada umumnya berkisar dari 2,5 tahun hingga lima tahun.

Jika kamu minat kuliah ekstensi di Kampus Perjuangan, terlebih dahulu kamu harus lulus SIMAK UI, sebagai satu-satunya jalur seleksi penerimaan. SIMAK UI untuk program ekstensi biasanya hanya dibuka setahun sekali, yakni pada pertengahan tahun. Jadi kamu harus benar-benar menyiapkan diri dengan baik.

Kalau kamu berniat kuliah ekstensi di UI, ada baiknya kamu mengikuti bimbel bila ingin lulus SIMAK UI karena banyak yang ingin kuliah di universitas tersebut. Jadi persaingannya pasti ketat, apalagi kuotanya terbatas.

Bimbel yang tepat buat kamu adalah bimbel ekstensi UI yang dilaksanakan oleh lembaga Persiapan Masuk UI (PMUI); biayanya terjangkau, pengajarnya lulusan UI, rutin latihan soal-soal yang mungkin keluar pada SIMAK UI, dan didukung suasana belajar kondusif serta kelas yang nyaman.

Jadi bagi kamu para lulusan D3 yang telah bekerja, dan kini ingin meraih gelar S1 di UI, segera bergabung dengan bimbel ekstensi UI PMUI, karena akan meningkatkan peluangmu lulus seleksi. Dengan meraih gelar S1, kesempatan meraih karir yang lebih baik juga akan semakin terbuka lebar. Untuk informasi lebih lanjut, sila hubungi tim PMUI di nomor berikut: 0812-8596-5222

Ingin Lanjut Kuliah S2 di UI? Berikut Info-info Pentingnya!

Ingin Lanjut Kuliah S2 di UI? Berikut Info-info Pentingnya!

Bagi kamu yang baru saja meraih gelar sarjana, atau pun yang sudah lulus S1 cukup lama, dan ingin melanjutkan studi ke jenjang S2 di UI, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui sebelum mendaftar, yakni:

1. Durasi Studi

Normalnya, lama kuliah magister di UI ditempuh selama dua tahun atau empat semester. Namun, ada juga yang menyelesaikan studinya selama 2,5 atau tiga tahun karena diiringi kesibukan kerja dan sebagainya.

2. Jadwal Kuliah

Di beberapa progam studi S2 UI, terdapat dua kelas berbeda, yakni kelas reguler dan khusus. Waktu kulih kelas reguler dilaksanakan pada Senin-Jumat pukul 08.00-16.00 WIB. Sementara kelas khusus dilaksanakan pada Senin-Jumat pukul 16.00-20.00 WIB, dan Sabtu pukul 08.00-12.00 WIB.

3. Jalur Penerimaan

Jalur penerimaan mahasiswa S2 UI hanya melalui SIMAK. Setiap tahunnya, pascasarjana UI membuka tiga kali gelombang penerimaan. Pendaftaraan gelombang pertama dibuka pada Februari-Maret (kuliah dimulai pada September).

Pendaftaran gelombang kedua dibuka pada Mei-Juni (kuliah dimulai pada September). Pendaftaraan gelombang ketiga atau SIMAK Genap dibuka pada September-Oktober (kuliah dimulai pada Februari tahun berikutnya). Pendaftaraan dilakukan secara daring melalui www.penerimaan.ui.ac.id.

Syarat-syarat lengkap pendafataraan juga dapat dilihat di website tersebut. Biaya pendaftaraan untuk tahun ini dipatok sebesar Rp 1.200.000

4. Program Studi

Ada puluhan program studi magister di UI. Untuk program studi yang membuka pendaftaran dan daya tampungnya dapat dilihat di www.penerimaan.ui.ac.id. Sebab, program studi yang dibuka untuk jenjang pascasarjana dapat berubah di setiap periode penerimaan.

5. Biaya Kuliah

Di S2 UI terdapat dua jenis biaya kuliah yang harus dipenuhi oleh mahasiswa, yakni BOP dan UP. BOP adalah biaya operasional yang harus dibayar setiap semester. BOP sama dengan SPP. Sementara UP adalah uang pangkal yang harus dibayar mahasiswa. UP hanya dibayar sekali sebelum kuliah semester pertama dimulai.

Setiap program studi memiliki BOP dan UP yang berbeda-beda. Untuk kelas reguler, besaraan BOP berkisar antara Rp 11.000.000-31.000.000. Sedangkan kisaran UP antara Rp 6.000.000-35.000.000.

6. Soal SIMAK UI S2

Soal ujian SIMAK UI terdiri dari Tes Pengukuran Akademik (yang terdiri dari tes kemampuan verbal, kemampuan kuantitatif, dan logika), dan Bahasa Inggris (yang terdiri dari structure & written expression dan vocabulary & reading comprehension).

Nah itulah info-info penting yang harus kamu ketahui sebelum mendaftar di SIMAK UI. Kuliah S2 bukan hanya untuk gaya-gayaan dan sekadar mendapat gelar, tapi banyak keuntungan yang didapat bagi kamu yang melanjutkan ke jenjang magister.

Berikut manfaat kuliah S2:

  • Kamu akan memiliki pengetahuan keilmuan yang lebih mendalam dibanding mereka yang bergelar S1,
  • Kemampuan riset dan analisismu akan semakin baik karena perkuliahan S2 dituntut untuk lebih banyak melakukan penelitian dan menulis, dan
  • kuliah S2 menjanjikan karir yang lebih tinggi.

Jadi bagi kamu yang memiliki cita-cita kuliah S2 di UI, ada baiknya kamu membekali dan mempersiapkan diri dengan mendaftar ke bimbel pascasarjana UI di PMUI (Persiapan Masuk UI) agar bisa lolos SIMAK UI. Ada tiga kelas yang bisa kamu ambil, yakni Kelas Intensif Offline, Kelas Intensif Online, dan Privat Online.

Untuk kamu yang memilih Kelas Intensif Offline kamu akan mendapatkan bimbingan tatap muka sebanyak 24 kali. Setiap sesi akan berlangsung selama dua jam. Supaya suasana belajar kondusif, kami di PMUI membatasi jumlah peserta maksimal sembilan orang. Bimbel pascasarjana PMUI dilaksanakan di belakang kampus UI. Untuk mengikuti kelas ini kamu tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar, cukup Rp 4.000.000 saja. Waktu pembelajarannya diadakan setiap Sabtu dan Minggu.

Sedangkan Kelas Intensif Online biayanya lebih murah lagi, yakni Rp 2.500.000 saja, dengan manfaat yang sama dan tidak merepotkan, karena kamu tidak perlu beranjak dari meja kerja. Jika kamu sudah mengambil salah satu dari dua kelas itu, tapi masih merasa perlu tambahan belajar, kamu tak perlu khawatir karena kamu bisa mengambil Privat Online dengan biaya Rp 300.000 per sesi.

Dengan biaya yang terjangkau, pengajar profesional lulusan UI, suasana belajar yang kondusif, dan modul lengkap berisi materi dan ribuan soal, maka peluangmu untuk lolos SIMAK UI akan semakin besar dengan kamu mengikuti bimbel pascasarjana UI yang diadakan oleh PMUI.

Persaingan di beberapa program studi sangat tinggi, karena animo yang besar untuk kuliah S2 di UI, jadi supaya cita-citamu kuliah magister di Kampus Perjuangan ini terwujud, maka bimbel pascasarjana PMUI adalah salah satu jawabannya. Karenanya, buat kamu lulusan S1 yang ingin lanjut S2, mari segera bergabung ke bimbel pascasarjan PMUI.

Bimbel PMUI juga bisa diambil bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah di jenjang S3, Profesi, Spesialis, dan Ekstensi, karena soal yang diujikan sama. Bagi kamu yang penasaran dan butuh informasi lebih mengenai bimbel PMUI, kamu bisa menghubungi tim PMUI di nomor 0812-8596-5222.

 

Bimbel SIMAK UI S2? PMUI Tempatnya!

Bimbel SIMAK UI S2? PMUI Tempatnya!

Banyak orang yang ingin melanjutkan studi S2 di UI, tapi karena persaingan masuk yang begitu ketat, dan kurangnya persiapan dari calon mahasiswa, maka tak sedikit yang akhirnya gagal.

Karena itulah, buat kamu yang bercita-cita kuliah S2 di Kampus Perjuangan ini, dan sedang mencari-cari program bimbel SIMAK UI S2, kamu tak perlu khawatir. Solusinya mudah saja, karena saat ini sudah ada bimbel pascasarjana UI di PMUI (Persiapan Masuk UI).

Soal SIMAK UI jenjang pascasarjana terdiri dua tes, yakni Tes Kemampuan Dasar (TPA) dan Bahasa Inggris. Subtest TPA terdiri dari: kemampuan verbal (30 menit), kemampuan kuantitatif (50 menit), dan kemampuan logika (40 menit). Total durasi tes TPA adalah dua jam. Sementara subtest Bahasa Inggris adalah: structure & written expression dan vocabulary & reading comprehension. Waktu pengerjaan tes Bahasa Inggris selama 1.5 jam.

Tes Bahasa Inggris SIMAK UI hampir sama dengan tes TOEFL pada umumnya. Nah, buat kamu yang belum pernah tes atau les TOEFL, kamu tentu akan kesulitan menghadapi ujian ini. Apalagi akan terdapat soal-soal yang mengharuskan kamu membaca artikel santifik yang cukup panjang. Jika tak tahu trik menjawabnya, peluangmu lolos akan jadi semakin kecil.

Belum lagi kalau kita berbicara TPA, sebab soal-soal yang disajikan di SIMAK UI berbeda jauh dengan buku-buku soal yang biasa kamu beli di toko buku. Soal kemampuan verbal mungkin cukup sederhana bagi beberapa orang. Namun, halangan sebenarnya terletak pada soal kemampuan kuantitatif dan logika, karena lebih susah dari tes-tes pada umumnya.

Pada subtest kemampuan kuantitatif, kemampuan logikamu yang akan diuji. Sementara pada subtest penalaran, penguasaanmu terhadap silogisme dan soal analitis akan menjadi penentu. Karena itulah perlu latihan dengan soal-soal SIMAK UI, bukan soal TPA seperti yang ada di toko buku.

Mengingat keterbatasan waktu pengerjaan soal, tingkat kesulitas, dan tingginya tingkat persaingan, karena kuota setiap program studi yang terbatas, keinginanmu mengikuti bimbel SIMAK S2 UI sangat tepat, apalagi jika kamu memilih bimbel pascasarjana UI di PMUI.

Sebab, di bimbel pascasarjana PMUI, kamu akan diajak membahas secara tuntas soal-soal TPA dan Bahasa Inggris prediktif SIMAK UI. Kamu juga akan mendapat modul lengkap berisi materi dan ribuan soal yang dapat kamu pelajari sendiri saat ada waktu luang.

Selain itu, di bimbel pascasarjana PMUI kamu akan mendapatkan keuntungan berupa biaya yang terjangkau, pengajar profesional lulusan UI, dan suasana belajar yang kondusif karena kuota per kelas dibatasi.

Karena itulah buat kamu yang ingin mengikuti SIMAK UI Jenjang Pascasarjana Semester Genap Tahun Ajaran 2022/2023, atau SIMAK UI Jenjang Pascasarjana Semester Gasal Gelombang 1 dan 2 Tahun Ajaran 2023/2024, dan sedang mencari-cari program bimbel SIMAK UI S2, jangan ragu-ragu untuk segera bergabung ke PMUI.

Ada tiga kelas yang dapat kamu ambil di bimbel pascasarjana PMUI, yakni Kelas Intensif Offline, Kelas Intensif Online, dan Privat Online. Kelas Intensif Offline atau tatap muka per kelasnya dibatasi sebanyak 12 orang. Pembelajarannya akan dilaksanakan sebanyak 24 sesi, di mana setiap sesi berlangsung selama dua jam.

Kelas tatap muka akan dilaksanakan selama empat atau lima pekan sebelum ujian SIMAK UI. Jadwal kelasnya berlangsung setiap akhir pekan, jadi tidak akan mengganggu aktifitasmu selama awal dan tengah pekan. Kamu juga akan mendapat makan siang gratis, kopi, dan modul dalam bentuk hard copy. Biaya yang harus kamu keluarkan untuk mengikuti kelas ini adalah Rp 4.500.000.

Untuk kamu yang tidak ingin repot keluar rumah, atau yang tempat tinggalnya terlalu jauh dari Depok, PMUI menyediakan kelas Kelas Intensif Online dengan biaya yang terjangkau, yakni Rp 1.800.000 saja. Sama seperti kelas tatap muka, pembelajarannya berlangsung selama 24 sesi dan durasi setiap sesinya selama dua jam.

Yang berbeda adalah jadwal kelas, di mana kamu bisa memilih di tengah pekan atau akhir pekan. Dalam kelas ini kamu akan mendapatkan E-Book berisi soal-soal yang kemungkinan muncul dalam ujian SIMAK UI.

Bila kamu masih merasa perlu tambahan belajar, bimbel pascasarjan PMUI menyediakan kelas Privat Online, di mana satu tutor hanya akan “melayani” satu peserta, dengan biaya Rp 300.000 per sesi. Kelas ini tetap dapat diambil walaupun kamu belum mengikuti Kelas Intensif Offline atau Kelas Intensif Online, dengan syarat kamu harus mengambil minimal 10 pertemuan dengan pembayaran di awal.

Kamu perlu membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 200.000, dan akan mendapatkan modul dalam bentuk soft copy. Sementara bagi kamu yang sudah mengambil salah satu dari dua kelas di atas, kamu tak perlu mengambil 10 pertemuan, cukup disesuaikan dengan kebutuhan saja.

Jadi bagi kamu yang sedang berniat mengikuti bimbel SIMAK UI S2, tunggu apalagi. Segera hubungi tim PMUI di nomor berikut: 0812-8596-5222.

Pentingnya Mengikuti Bimbel S2 UI agar Lulus SIMAK

Pentingnya Mengikuti Bimbel S2 UI agar Lulus SIMAK

Meraih gelar magister, apalagi di Universitas Indonesia (UI) yang notabene adalah salah satu perguruan tinggi paling unggul di negeri, tentu masih menjadi impian banyak orang.

Memiliki gelar S2 akan membuatmu memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang keilmuan yang kamu geluti, meningkatkan kemampuan analisamu, dan membuka peluang karir yang lebih baik. Terlebih lagi bagi kamu yang ingin menjadi dosen, kuliah S2 adalah keharusan.

Kamu tertarik kuliah S2 di UI? Tentu itu adalah cita-cita yang pantas dikejar dan diperjuangkan sepenuh hati. Agar keinginganmu dapat terwujud, pertama-tama, kamu harus lulus Ujian Seleksi Mandiri Universitas Indonesia (SIMAK UI). Mengingat tingkat persaingan yang ketat, banyak peserta akhirnya gigit jari karena kurangnya persiapan.

Apalagi soal-soal SIMAK UI, yang terdiri dari Tes Pengukuran Kemampuan Akademik (TPA) dan Bahasa Inggris, terkenal sangat susah, khususnya TPA.

Karena itulah penting bagi kamu menyiapkan diri secara matang sebelum ujian digelar. Kamu bisa menyiapkan diri secara mandiri, tapi kamu sangat disarankan mengikuti bimbel agar persiapanmu lebih matang dan efektif. Hasil yang memuaskan adalah buah dari persiapan yang dilakukan sebaik-baiknya. Keberhasilan tidak pernah merupakan hasil kebetulan.

Memilih bimbel tak boleh asal-asalan, seperti memilih kucing dalam karung. Memilih bimbel yang tepat adalah langkah awal kesuksesanmu. Jika saat ini kamu sedang mencari tempat bimbel yang tepat, bimbel S2 UI di Persiapan Masuk UI (PMUI) adalah yang kamu cari.

Kamu tak perlu khawatir karena PMUI adalah lembaga bimbel terpecaya dan sudah terbukti sukses membawa pesertanya menjadi mahasiswa berjaket kuning.

Bimbel S2 UI PMUI didukung oleh tim pengajar profesional jebolan UI. Jam terbangnya tak perlu diragukan lagi sehingga mereka sangat tahu cara membantu menyelesaikan kesulitanmu dalam menjawab soal-soal.

Bimbel S2 UI PMUI menawarkan kelas intensif, baik tatap muka atau pun dalam jaringan, dengan biaya yang terjangkau. Nantinya kamu akan diajak berlatih mengerjakan soal yang akan diujikan disertai pembahasan yang mudah dimengerti.

Inilah yang membuat bimbel menjadi sangat penting karena kamu akan mengetahui dan terbiasa dengan jenis-jenis soal yang akan muncul pada ujian. Terbiasa mengerjakan soal SIMAK UI dan mengetahui metode-metode dalam menjawabnya adalah kunci penting lulus seleksi. Alah bisa karena terbiasa, begitu kata peribahasa.

Kamu, tentu saja, dapat berlatih sendiri di rumah. Namun, metode seperti itu kurang efektif. Ketika kamu menghadapi soal yang rumit dan sulit dan kamu tak bisa menyelesaikannya, kamu tidak akan memiliki seseorang untuk kamu tanyai.

Bisa saja kamu berkonsultasi dengan kenalan, tapi belum tentu ia memiliki kompetensi dan pengalaman dalam memecahkan soal-soal tersebut. Akhirkan kamu akan menghabiskan banyak waktu untuk berselancar di internet untuk mencari pembahasannya.

Itu pun bila terdapat pembahasan yang mumpuni dan mudah dimengerti. Bila tidak, semangatmu mengerjakan soal akan mengendor karena pikiranmu mengalami kebuntuan. Ujung-ujungnya kamu akan menyerah begitu saja.

Belum lagi bila situasi dan kondisi rumahmu tidak kondusif untuk belajar dengan fokus, maka persiapanmu jadi kurang maksimal. Belajar memang harus dilakukan di tempat yang nyaman dan tenang sehingga konsentrasi tetap terjaga selama proses berlangsung.

Belajar sendiri, bagi yang kurang berdisiplin, tidak akan maksimal karena kamu akan tergoda banyak hal. Jika sedang ada waktu luang, mungkin kamu akan lebih memilih nonton drama korea atau serial Netflix, bermain media sosial, dan berbelanja online daripada berlatih mengerjakan soal. Niat belajar pun akhirnya terus tertunda.

Akhirnya kamu baru akan belajar intensif mendekati waktu ujian. Tentu itu tidak bisa dikatakan sebagai persiapan yang matang.

Jika keadaannya sudah seperti demikian, keinginanmu menjadi mahasiswa S2 UI hanya akan menjadi harapan kosong belaka. Lain halnya bila kamu mengikuti bimbel S2 UI PMUI, karena situasi-situasi di atas tidak akan kamu temui.

Dengan memilih bimbel S2 UI PMUI, nantinya kamu akan mendapat pendampingan dari pengajar yang berkualitas. Sehingga saat kamu menghadapi masalah dalam menjawab soal, kamu bisa bertanya pada pengajar yang sedia setiap saat memberimu pemahaman dan solusi.

Soal-soal sulit pun akan menjadi mudah karena kamu tahu caranya menjawab. Para pengajar juga akan membantumu mendeteksi soal-soal jebakan, di mana kamu yakin dengan jawabanmu tapi ternyata salah, dan memilih jawaban paling tepat.

Bimbel S2 UI PMUI, bila kamu memilih kelas tatap muka, dilaksanakan di ruang belajar yang nyaman. Kelas akan sangat kondusif karena adanya pembatasan jumlah maksimal peserta, yakni sebanyak 12 orang per kelas, sehingga kamu bisa belajar dengan fokus.

Mengikuti bimbel juga membuatmu belajar dengan disiplin dan efektif, karena jadwalnya sudah ditentukan dari awal. Kamu tidak akan bermalas-malasan karena kini kamu memiliki motivasi tambahan, yakni agar biaya yang kamu keluarkan tidak hangus sia-sia. Jadi sedapat mungkin kamu akan terpacu untuk terus hadir dalam setiap pertemuan, supaya kamu tidak rugi.

Jadi bagi kamu yang ingin melanjutkan studi di Kampus Perjuangan, jangan ragu untuk segera bergabung dalam program bimbel S2 UI di PMUI. Untuk informasi lebih lengkap mengenai kelas intensif serta biayanya, kamu bisa menghubungi tim PMUI di nomor berikut: 0812-8596-5222..